Jalan ke Merak Besar Dan Kecil Pulau di Dekat Pelabuhan Merak

Cerita Bang Doel July 17, 2017 traveling 11 comments

Merak Besar? Banyak orang yang ga tau tentang pulau ini. Pulau yang terletak tidak jauh dari pelabuhan merak ini mempunyai pesona pantai yang bagus dan bisa terbilang masih bersih pantainya. Pulau ini merupakan tempat wisata warga lokal sekitaran merak.

Nah pulau merak ini dapat di tempuh kurang lebih 3 jam dari Jakarta. Jarak yang tidak jauh untuk merasakan sensasi bermain di pulau. Hari itu rabu 5 juli 2017 gue berangkat menuju ke pulau merak besar sehabis ikut movie screening filosofi kopi di Plaza Indonesia. Ke pulau merak dari Jakarta dapat di tempuh dengan menggunakan bis atau kereta api. Gue sendiri naek bis karena berangkat dari Kampung Rambutan jam 00.00.

Malam itu gue berangkat dari Kampung Rambutan bersama 10 orang temen-temen gue. Kita naek bus ke merak dengan harga 30.000 rupiah. Waktu sudah menunjukan pukul 00.00 namun bus masih ngetem saja di Kampung Rambutan masih menunggu penumpang lainya karena merupakan bus terakhir yang berangkat dari sana. Hampir sejam bus ngetem di sana tepat pukul 01.30 bus mulai melaju menuju Merak.

Jam menunjukan 03.30 saat kita sampai di depan Polsek Pulo Merak. Ya ini adalah tempat pemberhentian karena untuk menyebrang kita harus lewat dari samping Polsek ini melalu hotel pelangi. Sambil menunggu pagi kami akhirnya istirahat di masjid yang terletak di seberang dari hotel pelangi. Disana kami bebersih dan istirahat sejenak sambil menunggu matahari terbit.

Saat kami istirahat ternyata marbot mesjid menanyakan kami hendak kemana, dan kami langsung di tawarkan kapal yang akan membantu kami menyebrang. Harganya murah hanya 15.000 rupiah per orang (harusnya 25.000 kalau via loket penyebrangan). Usut punya usut ternyata merak kecil sudah menjadi salah satu objek wisata dari hotel pelangi. Mayan murah sepuluh ribu untuk makan bakso..

Jam 06.30 kita nyebrang menuju merak besar. Ada dua pulau Merak Besar dan Merak Kecil. Penyebrangan kurang lebih 30 menit sampai disana. Sampai disana tidak ada dermaga maka dari itu kami di turunkan di pinggir pantai dan di tinggal oleh perahu karena perahu tersebut akan mengantarkan orang lagi. Untuk kembali ke darat kita bisa telepon ke pemilik kapal.

Di Merak Besar dengan pulau yang mempunyai pantai berpasir dan karang karang yang mati sampai berbatuan. Oh iya saat di merak besar hati-hati karena masih banyak monyet dan untuk yang mau makan ya berhati-hati aja nanti takut di serbu sama kawanan monyet. Oh iya disini ada juga makam atau bisa disebut petilasan dari orang pintar.

Di merak Besar kurang enak untuk di ajak berenang karena kontur dari dasar masih banyak karang mati jadi ya harus siap-siap pake sandal atau sepatu renang. Dari Merak Besar kita dapat melihat hilir mudik kapal di pelabuhan merak yang membawa penumpang dari bakauheni.

Kami disana hanya foto dan main air sedikit saja. Sekitar jam 10.00 kami menelpon kembali kapal dan menuju ke Merak Kecil. Merak Kecil lumayan ramai karena menjadi salah satu objek wisata warga lokal sedangkan merak besar jarang yang mengunjungi hanya untuk keperluan memancing atau tadi mengunjungi makam.

Jarak Merak Besar dan Merak Kecil tidaklah terlalu jauh hanya sekitar 15 menit saja tapi jangan coba-coba berenang karena jalurnya lintasan kapal Ferry yang mau masuk ke merak. Merak Kecil siang itu cukup ramai karena pada saat itu masih musim libur lebaran. Akhirnya kami mencari lapak untuk masak-masak makan siang *untung bawa tim ciwi2 singelilah.

Nah disana gue baru main air dan bermain-main pasir. Apalagi dasarnya yang jernih bikin kita betah deh main air disana. Hueheue. Saatnya jam makan siang mari kita makan. Di Merak Kecil jarang ada tukang jualan dan tidak ada kamar mandi jadi klo mau BAK atau BAB tahan-tahan ajaaa. Untuk bilas sehabis main air ya ganti di darat aja.

Tepat jam 14.00 kita kembali ke darat. Bilas dan ganti baju di dekat darmaga penyeberangan. Selepas ashar kita kembali pulang. Pada awalnya mau nyobain naik kereta api tapi ternyata kereta api lagi gangguan dan akhirnya kami memutuskan untuk kembali menggunakan bus menuju kampung rambutan. Oh iya untuk naik pulang bisa menyetop di seberang Polsek Pulo Merak atau naik angkot menuju terminal atau stasiun dengan ongkos 3000 rupiah.