Menjadi pejalan yang peduli lingkungan itu memang harus dikedepankan. Bagaimana tidak bila kita sedang jalan tapi kita sendiri jorok dengan membuang sampah plasik ke sekitar kita. Maka dari itu kepedulian kita terhadap lingkungan harus kita jaga.
Indonesia yang alamnya saya bilang sangat bagus jangan sampai tercoreng oleh lingkungan yang tercemar. Zat-zat kimia yang tercemar dari hasil limbah juga sangat menggangu. Ga enak kalau kita lagi jalan ke destinasi wisata air yang ada sekitar situ kotor dan berbau.
Dengan semakin banyaknya wisatawan juga berimbas dengan naiknya industry pariwisata yang hadir. Pengelolaan industry ini memang harus dilakukan. Apalagi tentang penjagaan lingkungan yang baik. Semua harus hadir bersama, wisatawan dan industry wisata harus bersinergi.
Salah satu industry wisata yang hadir dalam pengelolaan lingkungan adalah Batiqa Hotel. Batiqa hotel hadir dalam mengurangi penjagaan lingkungan bagi sekitar tempat industry mereka. Berperan serta juga mengedukasi para tamu hotel yang menginap. Batiqa hotel juga meluncurkan program “One Earth Movement”
One Earth Movement Batiqa Hotel
Program ini diluncurkan oleh Batiqa Hotel pada tanggal 17/05/2019 di Batiqa Hotel Karawang. Pada saat program diluncurkan juga dilakukan talkshow dengan tema “Pariwisata yang Memperhatikan Lingkungan”.
Acara ini diisi oleh Bapak Amir Michael Tjahaja selaku Vice President Director BHM Hospitality, Mr. Matthew Lim selaku Operational Director BHM Hospitality, Bapak Budi Santoso selaku Director of Development The Nature Conservancy dan Mba Annisa Malati selaku Travel Influencer yang dipandu oleh Mba Wawa sebagai moderator.
Acara ini digelar untuk memperkenal program CSR (Corporate Social Responsibility) dari Batiqa Hotel yaitu One Earth Movement. Program ini yang nantinya akan mengawali komitmen Batiqa Hotel untuk mengawal konservasi dan menjaga alam Indonesia.
“Program One Earth Movement ini merupakan komitmen perusahaan untuk berperan aktif dalam menjaga kestabilan ekosistem alam di Indonesia. Selain itu Batiqa hotel juga melakukan upaya menjalankan bisnis hospitality dengan kesadaran yang fokus terhadap konservasi lingkungan. Jadi apapun yang kita lakukan ini bertujuan untuk merawat lingkungan yang ada, kita harus menjalankannya dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab” Ujar Bapak Amir Selaku President Director Batiqa Hotel
Indonesia dengan potensi alam yang sangat bagus memang harus terus dijaga kelestarian alamnya. Senada juga dengan Batiqa Hotel yang saat ini sedang mengembangkan hotel-hotel yang akan menyasar tempat wisata yang belum berkembang. “Properti dari Batiqa Hotel sudah banyak dibangun seperti di Pekanbaru, Palembang hingga Cirebon. Selanjutnya Batiqa Hotel akan terus berkembang di daerah-daerah yang akan menjadi potensi pariwisata, seperti Labuan Bajo yang akan menjadi next Bali” tutur Mr. Matthew Lim selaku selaku Operational Director BHM Hospitality
Banyak potensi alam Indonesia yang sangat bagus dan memang enak untuk dinikmati. Mulai dari ujung Sumatra hingga ujung Papua potensi wisata kita sangat baik. Mbak Annisa seorang traveller pun menyatakan “Indonesia alamnya sangat bagus apalagi potensi wisata yang terus berkembang. Sangat sayang kalau lingkungannya tercemar”
Program apa yang dilakukan di One Earth Movement?
Banyak program yang dilakukan oleh Batiqa Hotel dalam kampanye yang dilakukan. Dalam melakukan kampanye ini Batiqa Hotel juga menggandeng YKAN (Yayasan Konservasi Alam Nusantara) untuk menjaga kelestarian alam Indonesia.
Indonesia sebagai negara dengan keanekaragam hayati yang sangat besar sangat membutuhkan tangan-tangan baik untuk menjaganya. Penjagaan alam itu bisa dilakukan oleh semua pihak. Jangan sampai alam Indonesia ini tercemar.
Batiqa hotel sebagai salah satu yang termasuk dalam industry wisata mulai melakukan program yang menjaga lingkungan. Adapun beberapa program yang sudah dilakukan oleh batiqa hotel adalah :
1. Mengganti penggunaan plastic dengan Ecoplaz
Batiqa Hotel mengurangi penggunaan plastic dengan ecoplaz yang mempunyai bahan dasar dari singkong. Kantong plastic ini nantinya bila tak digunakan lagi mudah terurai dengan sendiri di dalam tanah.
2. Donasi untuk konservasi
Batiqa Hotels melakukan penggalangan donasi untuk konservasi lingkungan bekerja sama dengan YKAN, salah satu kegiatan untuk konservasi penyu dan ubur-ubur serta lingkungan di Kakaban dan Rote. Ada beberapa cara yang dilakukan dalam melakukan donasi
• Batiqa hotels akan mendonasikan 10.000/transaksi untuk setiap reservasi yang dilakukan dengan cara walk-in. Sementara untuk setiap reservasi melalui situs resmi www.batiqa.com maka donasi yang diberikan sebesar 5000/transaksi.
• Batiqa hotels menjual ecoplas yang dapat dibeli oleh tamu hotel ataupun masyarakat luas di front office di seluruh cabang Batiqa Hotel. Setiap pembelian ecoplaz ini nanti akan disumbangkan 15.000 rupiah.
• Batiqa hotels juga memfasilitasi mayarakat yang ingin langusng berdonasi secara mandiri melalui link yang dapat ditemukan di www.batiqa.com.
3. Pengelolaan limbah
Batiqa hotel menerapkan zero waste di setiap pengelolaan limbah hotelnya. Salah satu contohnya di batiqa hotel Karawang ini. Disini sudah ada unit water treatmen yang bekerja sama dengan industry-industri yang ada disekitarnya.
Selain water treatmen juga dibangun taman yang pohon-pohonya hidup dari air yang sudah diolah ini. Jadi disana ada berbagai macam tumbuhan yang bisa hidup dengan media air ini.
Jadi gimana neh gengs sudah siap menjadi pejalan yang peduli dengan lingkungannya?
itu pisang bikin gagal fokes, fungsi pohon pisang ternyata bisa untuk mereduksi dampak limbah.
ReplyDelete