Jauhkan Rokok Dari Anak Remaja - Cerita Bang Doel
News Update
Loading...

June 3, 2020

Jauhkan Rokok Dari Anak Remaja


Selamat Hari Tembakau Sedunia, Jauhkan Remaja dari rokok
Hari tanpa tembakau sedunia

Ngomongin komoditas ini memang sangat pro dan kontra. Tidak dipungkiri kita orang Indonesia menjadi produsen tanaman ini. coba cek di luar negri, tembakau deli masih menjadi komoditas terbaik dibandingkan dengan tembakau jenis lain. Lantas apakah kita harus bangga atau sedih?

Tembakau sendiri merupakan bahan baku rokok. Kalau di Indonesia dapat dilihat banyak sekali produsen rokok. Rokok menjadi barang yang bisa menjadi penting bagi perokok apalagi sudah kecanduan. Duh bisa-bisa sehari uang beli rokok lebih besar daripada uang makan kita.

Tingkat perokok

Apalagi sekarang, saya sebagai milenial tak dipungkiri lingkungan banyak perokok. Tidak sedikit saat nongkrong asap mengepul. Saya sendiri kadang suka ga enakan, salah satu sisi saya bisa menjadi perokok pasif yang sangat membahayakan. Satu sisi ini adalah temen-temen nongkrong, kalau mereka sudah merokok kadang mereka paham suka agak menjauh dari anak-anak yang ga ngerokok.
webinar hari tanpa tembakau sedunia

Saat mengikut webinar yang diselenggarakan Yayasan lentera anak Indonesia, saya cukup tercengang. Ternyata banyak perokok dibawah umur. Dari data atlas tembakau indonesia yang disampaikan mba kiki saat webinar, peningkatan perokok di usia 10-14 tahun sebesar 0,7% dan 15-19 tahun sebesar 1,9% persen.

Bahkan dari data yang disampaikan remaja mulai merokok saat SMP. Wajar sih rokok saat ini mudah sekali didapatkan. Apalagi di warung-warung kecil, bisa beli ketengan (satuan). Anak-anak remaja sekarang juga biasanya patungan untuk beli sebungkus rokok yang masih mudah didapatkan dengan harga 20ribu rupiah.

Iklan Rokok media yang bagus untuk membeli rokok

Mereka belajar darimana? Iklan rokok kan ga menampilkan orang merokok? Eits memang iya tapi produk rokok sekarang mulai mensponsori beberapa acara yang bertemakan anak muda dan milenial. Tak dipungkiri mereka bisa mendapatkan tentang rokok dari kegiatan ini. apalagi Anak dan remaja usia dibawah 18 tahun tinggal di Kota dan Kabupaten paling banyak terpapar promosi dan sponsor rokok melalui plang toko yang menjual rokok.
data remaja pengguna rokok

Meskipun perbedaannya hanya sedikit, tetapi anak dan remaja usia dibawah 18 tahun yang tinggal di Kabupaten lebih tinggi terpapar promosi dan sponsor rokok melalui acara musik dan logo rokok pada merchandise dibandingkan mereka yang tinggal di Kota. (TCSC IAKMI, 2017)

Duh memang sulit ya melepaskan pengaruh rokok ini terhadap anak-anak remaja. Bahkan remaja sekarang bisa mengakses dengan mudah iklan rokok dari online. Data yang didapat  banyak yang mengetahui rokok dari online. Ya wajar saja, remaja jaman sekarang sangat sering di dunia online, jadi mereka lebih mudah terpapar iklan rokok.

Vape baik?

Saat ini juga remaja banyak memang yang menggantikan rokok dengan vape. Tapi apakah vape atau rokok elektrik ini baik? Atau sama saja?

Saat webinar kemarin pemaparan tentang rokok elektrik ini menarik saya. Ya gimana bisa rokok elektrik yang digadang-gadang pengganti rokok tembakau malah juga berdampak buruk. Mas bigwanto saat webinar memaparkan kenapa rokok elektrik juga buruk.

Menurut data bahwa rokok elektrik ini ternyata sama saja menimbulkan bahaya. 5 persen bahaya masih ada terkandung dalam rokok elektrik. Terlebih ada efek samping yang hampir sama dengan rokok tembakau. Mulai dari darah tinggi, diabetes, sakit jantung, kanker, hingga kerusakan paru-paru merupakan beberapa efek samping rokok elektrik vape yang harus kamu waspadai. Selain bisa membuat kecanduan dan menurunkan daya ingat anak, ternyata dampak lain dari nikotin yaitu bisa meningkatkan tekanan darah dan denyut jantung.

Maka dari itu kalau ada yang bilang rokok elektrik bisa menghilangkan kecanduan rokok tembakau ternyata keduanya hampir sama. Banyak pembohongan yang memang diutarakan dari produsen rokok elektrik. Jadi memang pilihannya kita harus menghilangkan dua hal ini

Yok mari kita jaga diri dengan tidak merokok dan hindari rokok. Entah itu rokok elektrik atau tu rokok tembakau karena keduanya sama-sama berbahaya bagi tubuh kita.
Selamat hari tanpa tembakau sedunia.



Share with your friends

2 comments

  1. Dul enggak ngerokok kan? Bagus deh. HTTS ini jadi buat sadar kita bahaya rokok, baik yg dihisap langsung atau elektrik.

    ReplyDelete
  2. Sesudah kita menjaga diri baik baik dari rokok dan sebarannya.. nah langkah berikutnya adalah menginformasikan, mengedukasikan dan mengajak agar orang lain juga tidak merokok . . Bukan begitu bang doel?

    ReplyDelete

Terimakasih sudah coment.. kalau bagus silahkan share tulisan ini... terimakaasihhh

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done