Wakaf akhir-akhir ini memang lagi ngetrend banget. Kalau di bandingkan dengan zakat yang tiap tahun kita keluarkan atau infaq dan sedekah yang tiap hari bisa di keluarkan wakaf memang sekali bisa terus menerus pahalanya. Yaa sekali kita berwakaf dan hal itu digunakan oleh umat maka pahalanya terus berjalan.
 |
| khadijah Learning Centre Dompet Dhuafa |
Hari kamis tanggal 24 oktober kemarin, Bang Doel bersama rekan-rekan blogger mengunjungi bangunan wakaf yaitu Khadijah Learning Center yang dimiliki oleh Dompet Dhuafa. Bangunan yang nantinya diperuntukan untuk Muslimah yang ingin belajar mulai dari kelas tata boga hinga masalah parenting bisa dilakukan ditempat ini.
Khadijah Learning Center merupakan pusat pendidikan wirausaha di bawah pengelolaan Dompet Dhuafa yang khusus memberikan pelatihan keterampilan bagi kaum dhuafa perempuan di daerah Tangerang Selatan dan sekitarnya. Khadijah Learning Center akan menyediakan fasilitas ruang kelas keterampilan kecantikan, yang akan digunakan untuk melatih peserta didik agar mahir merias wajah hingga menata rambut. Pelatihan lain bagi kaum dhuafa perempuan tersedia mulai dari kelas keterampilan memasak, kerajinan tangan, tata busana, hingga keterampilan mengasuh lansia. Khadijah Learning Center menampung kaum perempuan yang putus sekolah, perempuan korban kekerasan, serta kaum Muslimah yang ingin memperdalam agama dan mengembangkan kemampuan berwirausaha
Acara hari itu juga sebagai pemberian dana surplus underwriting dari Axa Mandiri kepada Dompet Dhuafa. Dana surplus underwriting adalah selisih lebih/kurang dari total kontribusi Peserta ke dalam Dana Tabarru' setelah dikurangi pembayaran santunan/klaim, kontribusi reasuransi, dan cadangan teknis, dalam satu periode tertentu. AXA mandiri melalui ini akan membangun ruang pelatihan kecantikan untuk para dhuafa di sekitaran kota tanggerang
Inisiatif pengadaan ruang pelatihan kecantikan ini merupakan kelanjutan dari rangkaian kegiatan penyaluran sebagian dana surplus underwriting AXA Mandiri Syariah tahun 2018 sejumlah lebih dari Rp. 876 juta yang telah diserahkan secara simbolik kepada BAZNAS pada bulan September lalu. Dana tersebut disalurkan melalui BAZNAS kepada tiga lembaga pengelola zakat, infaq dan sadaqah yakni Islamic Dakwah Fund (IDF) untuk pembangunan hunian sementara bagi para Dai di Palu, Mandiri Amal Insani untuk pengadaan air bersih di beberapa wilayah di Indonesia dan Dompet Dhuafa untuk pembangunan komplek pendidikan wirausaha khusus kaum dhuafa.
 |
| Add caption |
Menurut Chief of Sharia AXA Mandiri, Srikandi Utami “ dana surplus underwriting ini semoga bisa digunakan untuk pembangunan umat. Dana yang disalurkan sebesar 360 juta untuk pembangunan ruang kecantikan. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata kontribusi AXA Mandiri Syariah dalam pengembangan masyarakat, yang juga sejalan dengan tujuan perusahaan, yakni memberdayakan masyarakat agar memiliki kualitas hidup yang lebih baik”.
 |
| ibu Srikandi Utami |
Dalam acara ini juga hadir ippho santosa, ustad sukeri dan Fairus A Rafiq. Dalam sambutan awal Ippho Santosa yang merupakan penggagas Khadijah learning Center ini mengatakan bahwa setiap manusia itu harus meninggalkan 3 W yaitu Waris, Wasiat dan Wakaf. Waris untuk anak cucu setiap manusia, Wasiat untuk saudara atau untuk orang yang dikenal dan wakaf untuk umat yang nantinya akan terus menerus meluncur pahala untuk kita.
 |
| Ippho Santosa |
Direktur Mobilisasi Wakaf Dompet Dhuafa Yuniarko mengatakan “ Dompet Dhuafa memberikan Apresiasi kepada Axa Mandiri atas bantuan ini. serta akan mendukung apa yang telah Axa Mandiri lakukan untuk Khadijah learning Center ini. Pembangunan di Tanggerang Selatan ini juga merupakan bentuk pengisian bidang yang belum terjangkau pemerintah. Maka dibangunlah Gedung ini untuk para dhuafa.
 |
| Bapak Yuniarko |
AXA Mandiri Syariah pada tahun 2018 telah memberikan perlindungan kepada masyarakat Indonesia melalui lebih dari 58 ribu polis asuransi. Sedangkan dari sisi pendapatan kontribusi, di tahun 2018 AXA Mandiri Syariah mencatatkan pendapatan kontribusi sebesar lebih dari Rp 464 miliar. “Melalui jumlah polis asuransi yang tercatat sepanjang tahun 2018 lalu, AXA Mandiri Syariah optimis akan senantiasa memperbarui kualitas dan layanan kami, serta meningkatkan literasi dan edukasi terkait asuransi, sehingga akan semakin banyak masyarakat yang terlindungi,” ujar ibu Srikandi Saat menutup sambutannya.
