Pekalongan, Bumi Legenda Batik Nusantara - Cerita Bang Doel
News Update
Loading...

August 10, 2017

Pekalongan, Bumi Legenda Batik Nusantara


Berkata tentang batik itu pasti akan bercerita tentang daerah nan indah di Jawa Tengah yaitu Pekalongan. Batik sudah pasti Pekalongan bukan Solo atau Semarang (seperti lagu SLANK). Saat kegiatan Amazing Petung National Explore 2017 saya berkesempatan mengikuti kegiatan launching Legenda Batik Nusantara di pendopo batik pesisir Failasuf.

Peragaan Batik




Perjalanan menuju sentra batik di daerah Wiradesa kabupaten Pekalongan ini ditempuh kurang lebih setengah jam dari  tempat kami menginap. Perjalanan melalui jalanan kabupaten Pekalongan yang sangat asri dan rapi. Oh iya ternyata kabupaten Pekalongan ini baru mendapatkan piala adipura 2017 dari pemerintah Indonesia. Pantas saja kota ini diganjar dengan piala adipura.
Peranggok Pesisir

Berlanjut di perjalanan akhirnya sampai di pendopo H Failasuf. Disana suasana sudah mulai terik, maklum Pekalongan adalah kota pantai utara yang dekat dengan laut. Kami di sambut dengan guide dari padepokan. Sepanjang jalan menuju padepokan kami di suguhkan kiri kanan jalan masuk area dengan tulisan tentang batik. Di mulai dari sejarahnya hingga bagaimana batik itu bisa tersebar ke seluruh nusantara.
Penjemuran Kain Batik

Batik Pekalongan mempunyai corak berupa Jiamprang. Motif Ini semacam nitik yang tergolong motif batik geometris. Motif ini banyak di kembangkan oleh pembatik keturunan arab. Hal ini di karenakan orang arab beragama muslim yang tidak mau memakai motif benda hidup. Selain corak Jiamprang, batik Pekalongan juga di pengaruhi oleh bangsa cina. Seperti contoh gambar kepala burung atau merak serta dengan ekor yang berjumbai.

Pembatik sedang mewarnai

Batik Pekalongan tetap melegenda melintasi zaman dan kejayaan dari tahun ketahun. Selain itu, Pekalongan memiliki sumber daya alam yang bagus untuk bahan baku batik. Memasuki daerah padepokan kami mengikuti kegiatan serangkaian dalam proses membatik. Di mulai dari menggambar pola hingga proses penjemuran. Pembuatan  batik Pekalongan menjadi sangat khas karena bertopang pada ratusan pengusaha kecil, Sejak berpuluh tahun lampau hingga sekarang, sebagian besar proses produksi batik Pekalongan dikerjakan di rumah-rumah. Oleh karena itu batik Pekalongan menyatu terhadap kalangan masyarakat Pekalongan.

Pembatik muda

Peresmian Pekalongan sebagai Bumi Legenda Batik Nusantara saat kami mengikuti kegiatan oleh bapak bupati membuat daerah ini akan terus melaju sebagai percontohan untuk dunia dari Indonesia. Identitas ini tidak berlebihan. Perkembangan batik di Pekalongan sudah tercatat sejak tahun 1800 silam. Perkembangan batik pesisiran sudah ada dari era Kerajaan dan legenda Nyi Roro Kidul hingga Dewi Lanjar. Batik Pekalongan pun melintasi zaman. Seiring regenerasi pembatik, inovatif, dan mengikuti tren masa kini, batik pun tak sampai tergerus oleh zaman di era digital modern dewasa ini.
Peragaan Busana


Menurut Bapak Bupati di saat peresmian “Batik itu cantik, indah, dan menenteramkan. Karena melalui beberapa tahapan rumit dari awal proses hingga jadi. Itulah yang membuat UNESCO menetapkan batik sebagai warisan budaya tak benda di dunia. Tentu saja selalu ada makna di setiap desain batik yang dibuat. Motif batik Petungkriyono juga akan menjadi ikon batik Pekalongan. Batik yang mempunyai motif berupa bentuk gunung dan keindahan alam Petungkriyono ini menginspirasi sang pembuat H Failasuf dalam mengembangkan batik. 
Bupati Pekalongan bersama H. Failasuf

Failasuf juga menjelaskan bahwa pembuatan motif batik ini membutuhkan waktu tiga bulan dan motif batik ini akan di luncurkan nanti pada saat HUT kabupaten Pekalongan. Failasuf berharap juga bahwa batik ini menjadi inspirasi bersama. Batik merupakan karya lukis terbaik maka dari itu dunia perlu mengetahui bagaimana proses rumit membatik, karena jarang sekali lukisan yang hasil dari banyak orang yang menjadi sebuah karya

Motif Batik Petung


Share with your friends

28 comments

  1. semoga batik2 di indonesia semakin bisa berkwmbang dengan baik

    ReplyDelete
  2. Batiknya lucu2, apalagi modelnya, hahah
    Tapi batik yg paling menarik perhatian yg warna merah. Yang lagi dijemur itu. Suka 💕

    ReplyDelete
  3. Harga batik di sana berapa Bang Doel?
    Anyway, kenapa lu gak jadi modelnya sih Bang. Pasti kece badai dah..
    😁

    ReplyDelete
  4. Selalu asik baca tulisan bang Doel...
    Tks info batik pekalongannya...

    ReplyDelete
  5. Wiradesa bisa dikatakan sentra batik murah disana, klo menurutku malah menurunkan kualitas batik hanya untuk memenuhi pasar batik malah jadi seperti pakaian biasa. Padahal batik mempunyai filosofi yang tinggi

    ReplyDelete
  6. Dari dulu, sulit membedakan batik berdasarkan asalnya. Tapi ditulisan ini, sudah memberikan satu corak batik dan daerahnya. Terimakasih Bang Doel.

    ReplyDelete
  7. Di wiradesa ya, belum pernah kesana. Waktu itu ke kauman.

    ReplyDelete
  8. Batik pekalongan emg bagus dan unik motifnya. Makanya aku beli walaupun di mall haha

    ReplyDelete
  9. Bangga tinggak di Pemalang, tetanggany Pekalongan :)

    ReplyDelete
  10. Oleh-oleh batiknya mana nih? Wkwkwk

    ReplyDelete
  11. Batik Petung Kriyono, ini kenapa gw kebacanya selalu patung? Memang sih pekalongan juaranya batik. Nice info

    ReplyDelete
  12. Batik Petung Kriyono, ini kenapa gw kebacanya selalu patung? Memang sih pekalongan juaranya batik. Nice info

    ReplyDelete
  13. nice info, bang
    baca tulisannya jadi mengenal motif khas batik pekalongan

    ReplyDelete
  14. Pembatik muda nya manis yakk doel 😂

    ReplyDelete
  15. Jadi karya yang elegan ya batiknya 😉

    ReplyDelete
  16. wkwkwkwk.. maennya sampe pekalongan.. Wirodeso deket rumah ibu gue tuh doel. 😂😂😂
    deket kecamatan tirto.

    ReplyDelete
  17. jadi batik itu sebenernya dari mana?
    *bloon ya.

    oke 😂😂😂

    ReplyDelete
  18. belum pernah ke pekalongan dul. Tapi lihat batiknya bagus2 jd pengen...
    www.belajaronlineshop.com

    ReplyDelete
  19. Sukaa batik! Thanks bang tulisannya..

    ReplyDelete
  20. Batik Pekalongan mah emang juara banget. Suka sama motifnya.

    ReplyDelete
  21. Semoga batik Indonesia tetap lestari sepanjang masa!

    ReplyDelete
  22. Beli batik gk waktu kunjungan ke Pekalongan?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalo aku sih engga cuma liat liat aja, hehe ga ada yang nanya aku ya hu :(

      Delete

Terimakasih sudah coment.. kalau bagus silahkan share tulisan ini... terimakaasihhh

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done